Rabu, Maret 02, 2011
vu
Sekilas Tentang Rambut [Bulu] kemaluan
1. Menurut Guru Besar Andrologi dan Biologi Kedokteran Universitas Indonesia (Prof Nukman), umumnya pertumbuhan rambut akan terhenti setelah 2 bulan. Jadi rambut kemaluan yang sudah gondrong tidak akan bertambah terus meski tidak dicukur.
2. Rambut di kemaluan tidak berhubungan dengan kesuburan seseorang.
Lebat tidaknya rambut kemaluan tergantung dari jumlah folikel rambut yang ada pada daerah kelamin. Jadi, bukan tanda subur atau enggaknya seseorang.
3. Jangan takut jika Anda termasuk dalam golongan hirsutisme, yakni satu kondisi dimana banyak tumbuhnya rambut secara berlebihan di muka, dada, dan punggung.
Biasanya, kamu hawa mengalami hirsutisme, akan mendapatkan bulu atau rambut yang berlebihan di sekitar wajah, dada, dan punggung. Bulu ini berwarna gelap dan berbeda dengan rambut-rambut halus yang biasa tumbuh di atas bibir, pipi, dan di seluruh tubuh.
Menurut ahli, hirsutisme terjadi karena folikel rambut yang sangat sensitif terhadap hormon jantan, yaitu hormon androgen. Atau, dapat juga disebabkan karena meningkatnya kadar hormon ini dalam tubuh pemiliknya yang dipicu oleh adanya tumor.
Segera konsultasi dengan dokter, apalagi bila disertai dengan menstruasi yang enggak teratur atau enggak menstruasi sama sekali.
4. Pernyataan bahwa mencukur rambut akan menambah lebat pertumbuhan rambut tersebut, sebenarnya hanyalah mitos.
Rambut tumbuh dari bawah ke atas sehingga bentuknya dari pangkal ke ujung semakin mengecil. Jika kita terbiasa mencukur rambut, ujungnya yang kecil akan hilang dan rambut terlihat lebih tebal. Hal itu membuat banyak orang berpendapat bahwa rambut semakin lebat, padahal hanya bertambah tebal saja.
Mencukur rambut ketiak dapat dilakukan dengan bermacam cara. Ada yang memakai pisau cukur, gunting, dicabut dengan pinset, wax, sampai yang lebih canggih dengan laser maupun obat-obatan khusus.
Dalam hal ini, jika rambut kita cukur dengan gunting, akan lebih cepat panjang kembali karena kita memotong hanya sampai pangkalnya di kulit.
Sementara, kalau kita mencabutnya, dapat dengan pinset, wax, dan lain-lain, ini lebih tahan lama karena rambut terputus di pangkalnya dekat akar rambut di dalam kulit sehingga otomatis pertumbuhannya akan lebih lama terlihat.
5. Paling penting untuk diingat; pada umumnya, rambut kemaluan tumbuh ketika seseorang menginjak pubertas, sekitar usia 10—13 tahun.
Akan tetapi, itu semua tergantung pada kondisi hormonal individu masing-masing.
1. Menurut Guru Besar Andrologi dan Biologi Kedokteran Universitas Indonesia (Prof Nukman), umumnya pertumbuhan rambut akan terhenti setelah 2 bulan. Jadi rambut kemaluan yang sudah gondrong tidak akan bertambah terus meski tidak dicukur.
2. Rambut di kemaluan tidak berhubungan dengan kesuburan seseorang.
Lebat tidaknya rambut kemaluan tergantung dari jumlah folikel rambut yang ada pada daerah kelamin. Jadi, bukan tanda subur atau enggaknya seseorang.
3. Jangan takut jika Anda termasuk dalam golongan hirsutisme, yakni satu kondisi dimana banyak tumbuhnya rambut secara berlebihan di muka, dada, dan punggung.
Biasanya, kamu hawa mengalami hirsutisme, akan mendapatkan bulu atau rambut yang berlebihan di sekitar wajah, dada, dan punggung. Bulu ini berwarna gelap dan berbeda dengan rambut-rambut halus yang biasa tumbuh di atas bibir, pipi, dan di seluruh tubuh.
Menurut ahli, hirsutisme terjadi karena folikel rambut yang sangat sensitif terhadap hormon jantan, yaitu hormon androgen. Atau, dapat juga disebabkan karena meningkatnya kadar hormon ini dalam tubuh pemiliknya yang dipicu oleh adanya tumor.
Segera konsultasi dengan dokter, apalagi bila disertai dengan menstruasi yang enggak teratur atau enggak menstruasi sama sekali.
4. Pernyataan bahwa mencukur rambut akan menambah lebat pertumbuhan rambut tersebut, sebenarnya hanyalah mitos.
Rambut tumbuh dari bawah ke atas sehingga bentuknya dari pangkal ke ujung semakin mengecil. Jika kita terbiasa mencukur rambut, ujungnya yang kecil akan hilang dan rambut terlihat lebih tebal. Hal itu membuat banyak orang berpendapat bahwa rambut semakin lebat, padahal hanya bertambah tebal saja.
Mencukur rambut ketiak dapat dilakukan dengan bermacam cara. Ada yang memakai pisau cukur, gunting, dicabut dengan pinset, wax, sampai yang lebih canggih dengan laser maupun obat-obatan khusus.
Dalam hal ini, jika rambut kita cukur dengan gunting, akan lebih cepat panjang kembali karena kita memotong hanya sampai pangkalnya di kulit.
Sementara, kalau kita mencabutnya, dapat dengan pinset, wax, dan lain-lain, ini lebih tahan lama karena rambut terputus di pangkalnya dekat akar rambut di dalam kulit sehingga otomatis pertumbuhannya akan lebih lama terlihat.
5. Paling penting untuk diingat; pada umumnya, rambut kemaluan tumbuh ketika seseorang menginjak pubertas, sekitar usia 10—13 tahun.
Akan tetapi, itu semua tergantung pada kondisi hormonal individu masing-masing.
Menurut ilmu kedokteran
1. Secara ilmu kedokteran modern, diketahui bahwa daerah-daerah pada tubuh manusia yang menjadi sarang penyakit hendaknya senantiasa dibersihkan, diantaranya adalah mencukur bulu disekitar kemaluan baik bagi laki-laki maupun wanita.
2. Memanjangkan Rambut kelamin ituh berfungsi untuk menahan keringat namun mengakibatkan bau dan terkesan tidak rapi.
3. Jika kita tidak memotongnya sirkulasi udara yang terdapat diantaranya itu akan menjadi buruk dan menimbulkan penyakit.
1. Secara ilmu kedokteran modern, diketahui bahwa daerah-daerah pada tubuh manusia yang menjadi sarang penyakit hendaknya senantiasa dibersihkan, diantaranya adalah mencukur bulu disekitar kemaluan baik bagi laki-laki maupun wanita.
2. Memanjangkan Rambut kelamin ituh berfungsi untuk menahan keringat namun mengakibatkan bau dan terkesan tidak rapi.
3. Jika kita tidak memotongnya sirkulasi udara yang terdapat diantaranya itu akan menjadi buruk dan menimbulkan penyakit.
Menurut ilmu Agama (Islam)
1. Hukum mencukur rambut (ada juga yg menyebut bulu) kemaluan adalah SUNNAH. Hal ini berdasarkan hadits Nabi SAW berikut:
“Lima hal yang termasuk sunnah fitrah: Mencukur bulu kemaluan, berkhitan, memendekkan kumis, mencabut bulu ketiak dan memotong kuku.” (HR Jama’ah)
“Agar kesemuanya itu tidak melebihi 40 malam.” (HR Ahmad, Abu Daud, dll)
Cara lain, selain mencukur, adalah mencabut, menggunting, atau cara lain (jika ada). Perbuatan ini (mencukur bulu kemaluan) hendaknya dilakukan oleh diri sendiri, atau oleh istrinya. Jika selain istri kita, maka hukumnya TIDAK BOLEH (beberapa ulama menyatakan HARAM), dikarenakan kemaluan merupakan salah satu aurat yang mesti dijaga dari orang-orang yg tidak berhak.
2. Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda ; "Fithrah itu ada 5 macam : Khitan, Istihdad (mencukur bulu kemaluan), mencukur kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak."
Dari hadist ini kita mengetahui bahwa bulu kemaluan itu memang harus dicukur sebagai bentuk nyata dari prinsip kebersihan dan kesehatan dalam Islam. Selain itu, juga disunnahkan untuk mencabut bulu ketiak dan juga kumis dan memotong kuku serta berkhitan.
3. Agama Islam menyeru kepada para pemeluknya empat belas abad yang lalu agar memperhatikan kesehatan dan kebersihan kuku, bulu ketiak dan bulu kemaluan. Gerakan kebersihan jasmani ini mengandung dampak positif, bahkan sesuai dengan ilmu kesehatan modern masa kini. Dengan demikian ajaran Islam sesuai dengan perkembangan zaman.
1. Hukum mencukur rambut (ada juga yg menyebut bulu) kemaluan adalah SUNNAH. Hal ini berdasarkan hadits Nabi SAW berikut:
“Lima hal yang termasuk sunnah fitrah: Mencukur bulu kemaluan, berkhitan, memendekkan kumis, mencabut bulu ketiak dan memotong kuku.” (HR Jama’ah)
“Agar kesemuanya itu tidak melebihi 40 malam.” (HR Ahmad, Abu Daud, dll)
Cara lain, selain mencukur, adalah mencabut, menggunting, atau cara lain (jika ada). Perbuatan ini (mencukur bulu kemaluan) hendaknya dilakukan oleh diri sendiri, atau oleh istrinya. Jika selain istri kita, maka hukumnya TIDAK BOLEH (beberapa ulama menyatakan HARAM), dikarenakan kemaluan merupakan salah satu aurat yang mesti dijaga dari orang-orang yg tidak berhak.
2. Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda ; "Fithrah itu ada 5 macam : Khitan, Istihdad (mencukur bulu kemaluan), mencukur kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak."
Dari hadist ini kita mengetahui bahwa bulu kemaluan itu memang harus dicukur sebagai bentuk nyata dari prinsip kebersihan dan kesehatan dalam Islam. Selain itu, juga disunnahkan untuk mencabut bulu ketiak dan juga kumis dan memotong kuku serta berkhitan.
3. Agama Islam menyeru kepada para pemeluknya empat belas abad yang lalu agar memperhatikan kesehatan dan kebersihan kuku, bulu ketiak dan bulu kemaluan. Gerakan kebersihan jasmani ini mengandung dampak positif, bahkan sesuai dengan ilmu kesehatan modern masa kini. Dengan demikian ajaran Islam sesuai dengan perkembangan zaman.
Kesimpulan :
Ini resiko kalo ga dicukur Rambut [Bulu] Kemaluan :
Ini resiko kalo ga dicukur Rambut [Bulu] Kemaluan :
1. Jadi rumah n sarang buat berkembang biak kutu yang suka hinggap di rambut kemaluan , namanya pthirus pubis.
Tu Kutu bisa bikin penyakit yg kaya gini
2. Karena ga dicukur maka bisa bikin lembab n jadi tempat buat tumbuhnya fungi atau jamur.Penyakit kelamin karena adanya jamur di sekitar kelamin. Menyebabkan rasa gatal disertai cairan kental berwarna putih yang ke luar dari vagina. Penyakit ini sering muncul bagi laki-laki yang tidak disunat. Ditandai dengan rasa gatal-gatal dan di bawah kulit yang tidak disunat akan berwarna merah.
3. Masih banyak yang lainnya gan n sis, dijamin pengen liatnya.
3. Masih banyak yang lainnya gan n sis, dijamin pengen liatnya.
sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7024347
majalahsobek.com
