4 Cara, Turun 115 Kilogram

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More
Anita Mills saat masih dalam kondisi gemuk dan setelah langsing.

Ini adalah sebuah kisah sukses dari perjuangan seorang perempuan bernama Anita Mills. Wanita asal Kentucky, Amerika Serikat, ini berhasil menurunkan bobotnya sebesar 232 pound atau sekitar 105 kilogram setelah melakoni empat jurus sederhana, tanpa didampingi oleh seorang instruktur ataupun trainer.
Mills berkisah, perubahan drastis pada tubuhnya merupakan buah dari keyakinan dan kerja kerasnya selama hampir dua tahun. Kesadaran untuk menjalani hidup sehat justru ia alami setelah mengantar ibunya yang mengidap diabetes pada 2009 silam ke seorang dokter keluarga.
Saat berada di ruang dokter, Mills merasa terenyuh dengan perjuangan sang ibu yang rela melakukan apa pun agar bisa sembuh dan tetap hidup. Mills kala itu merasa ia melakukan kesalahan besar selama ini karena membiarkan tubuhnya tambun, yakni mencapai 382 pound atau sekitar 173 kilogram.
Dokter sempat berpesan kepada Mills untuk menurunkan bobotnya yang masuk kategori obesitas. Di toilet tempat praktik dokter itu, Mills pun sempat menangis dan menyesali keadaannya saat itu. "Dokter keluarga saya menganjurkan untuk menurunkan berat badan.  Jika tidak, hidup saya akan menjadi lebih singkat. Lalu dia memberikan saya lembaran kertas yang berisi empat tips menurunkan berat badan," ungkap Mills.
Sepulang dari dokter, Mills memotret tubuhnya yang sangat gemuk itu di hadapan cermin. Foto dirinya itu selalu disimpannya di ponsel dan selalu dilihat setiap hari terutama kala ia sedih. Selain melihat foto diri, Mills juga tak lupa selalu membaca, mengingat, dan menjalani pesan yang diberikan dokter kepadanya.
Inilah empat pesan berharga yang diberikan dokter itu buat Mills:
1. Makanlah 8 ounce atau sekitar 230 gram makanan setiap tiga jam
2. Hindari minuman manis
3. Tidak boleh melewatkan waktu makan
4. Jangan mengatakan tentang apa yang sedang dijalankan ini kepada siapa pun
Setelah menjalankan pesan sang dokter dalam kurun waktu sekitar dua tahun, Mills pun merasakan manfaatnya.  Ia telah kehilangan 232 pound bobot tubuhnya dan mengecilkan lingkar pinggangya sekitar 23 inci. Semua itu sukses dicapai Mills tanpa bantuan trainer atau pun instruktur.
Lalu apa rahasia lainnya di balik kesukessan Mills? "Saya selalu berjalan kaki, betapa pun itu berat buat saya. Saya juga menggunakan latihan (video) 'Sweating to the Oldies' dari Richard Simmons karena efek sampingnya rendah. Sekarang juga berlatih Zumba, yang kecepatannya juga seperti Richard Simmons," tuturnya
Mills melakukan semua latihannya itu secara rutin, tetapi tidak berlebihan. Ia berjalan kaki lima kali dalam seminggu, mengeluarkan keringat dengan video Simmons dua kali seminggu dan berlatih Zumba sesekali waktu.
Dengan perubahan besar pada tubuhnya, Mills bahkan tidak bisa lagi makan sebanyak 8 ounce sekaligus karena lambungnya telah mengecil. Ia juga menjadi lebih selektif dalam memilih makanan. Mills mengaku hanya ketagihan makanan sehat seperti buah nanas dan  jeruk mandarin.
Walau begitu, sesekali ia masih mengudap makanan enak, walaupun tidak sampai kebablasan. "Saya masih pergi makan ke luar dan menyantap makanan 'sampah'," akunya.
Saat makan di luar, Mills kini membiasakan memesan sekotak makanan untuk dibawa pulang. Baginya itu sangat membantu mengendalikan porsi makanan meski ia masih menyukai menu berkalori tinggi seperti ayam goreng  atau kentang goreng.
"Luar biasa.  Saya tidak lagi ketagihan makan banyak. Anda hanya perlu mengendalikan porsi. Saya bisa menghitung apa yang saya masukkan ke dalam tubuh," ujarnya.
Bagian paling sulit dalam perjuangan menguruskan badan, kata Mills, adalah melepaskan dari masa stagnan atau masa tanpa perubahan. "Berat saya bisa turun dalam tujuh hari, namun kemudian tak terjadi apa pun dalam waktu 10 hingga 15 hari berikutnya, ini adalah hal tersulit," terangnya.
Sejak sukses mengubah bentuk tubuhnya, Mills muncul pada acara 'Rachael Ray Show' untuk makeover.  Ia juga diundang menjadi pembicara untuk berbagi pengalamannya di sekolah-sekolah.
"Saya katakan kepada anak-anak bahwa ini bukanlah sekadar penurunan berat badan. Jika Anda memusatkan perhatian pada apa pun, tak ada yang bisa menghentikan Anda.  Jika Anda berpikir inilah yang akan saya lakukan, maka Anda akan bisa menyelesaikannya," ujar Mills.


sumber : http://health.kompas.com/
majalahsobek.com

 
Powered by Blogger | Printable Coupons